Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah identitas resmi bagi setiap perusahaan di Indonesia. Memiliki NIB yang valid sangat penting bagi setiap perusahaan yang ingin beroperasi secara legal dan memiliki akses ke berbagai fasilitas dan layanan yang disediakan oleh pemerintah. Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah penting untuk mengajukan NIB dengan cepat dan tepat.1. Persiapan PrapendaftaranSebelum mengajukan NIB, ada beberapa persiapan prapendaftaran yang harus dilakukan. Pertama, perusahaan harus menentukan jenis usaha yang akan dijalankan sesuai dengan kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI ini akan menjadi referensi untuk mengisi formulir permohonan NIB. Selain itu, perusahaan harus menyiapkan dokumen-dokumen penting seperti akta pendirian, tanda daftar perusahaan, izin domisili, dan dokumen kepemilikan tanah atau sewa bangunan tempat usaha. Semua dokumen ini harus lengkap dan valid sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah.2. Pendaftaran OnlineSetelah persiapan prapendaftaran selesai, langkah selanjutnya adalah mendaftar secara online melalui Sistem Elektronik Layanan Terpadu (ELT). ELT merupakan platform yang disediakan oleh pemerintah untuk mendaftarkan perusahaan dan mengajukan NIB secara online. Pada tahap ini, perusahaan harus mengisi informasi-informasi yang dibutuhkan, seperti data identitas perusahaan, data pemegang saham, dan data nominal modal usaha. Pastikan semua informasi yang diisi sesuai dengan dokumen-dokumen yang telah dipersiapkan sebelumnya.3. Verifikasi DokumenSetelah melakukan pendaftaran online, dokumen-dokumen yang telah diunggah akan diverifikasi oleh pihak berwenang. Pada tahap ini, perusahaan harus memberikan dokumen-dokumen asli untuk diverifikasi ke Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Setelah dokumen-dokumen diverifikasi, perusahaan akan menerima Nomor Pendaftaran Perusahaan (NPP). NPP ini merupakan langkah awal sebelum mendapatkan NIB yang final.4. Pembayaran Biaya AdministrasiSetelah mendapatkan NPP, perusahaan harus melakukan pembayaran biaya administrasi. Biaya ini mencakup biaya penerbitan NIB, biaya penerbitan angka pengenal impor dan ekspor (API), serta biaya penerbitan Surat Keterangan Domisili (SKD). Perusahaan dapat melakukan pembayaran secara online melalui ELT atau melalui bank yang telah ditunjuk oleh pemerintah. Pastikan untuk menyimpan bukti pembayaran sebagai referensi dan bukti bahwa pembayaran telah dilakukan.5. Penerbitan NIBSetelah pembayaran biaya administrasi selesai, pemerintah akan menerbitkan NIB yang final. NIB ini akan berisi Nomor Induk Berusaha yang unik dan akan menjadi identitas resmi perusahaan. Setelah NIB diterbitkan, perusahaan harus mengunduh dan mencetak NIB tersebut. NIB ini harus disimpan dengan aman dan digunakan sebagai identitas perusahaan untuk berbagai keperluan, seperti pembukaan rekening bank, pengajuan izin lingkungan, dan lain sebagainya.Mengajukan NIB adalah langkah penting yang harus dilakukan oleh setiap perusahaan di Indonesia. Dengan mengikuti langkah-langkah penting seperti persiapan prapendaftaran, pendaftaran online, verifikasi dokumen, pembayaran biaya administrasi, dan penerbitan NIB, perusahaan dapat mengajukan NIB dengan cepat dan tepat. Pastikan untuk melengkapi semua dokumen yang diperlukan dan mengajukan permohonan secara detail dan akurat. Dengan memiliki NIB yang valid, perusahaan akan dapat beroperasi secara legal dan mendapatkan akses ke berbagai fasilitas dan layanan yang disediakan oleh pemerintah.
