Yayasan adalah lembaga nirlaba yang berperan penting dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Namun, masih banyak kebingungan terkait apakah yayasan wajib membayar pajak atau tidak. Sebagai lembaga nirlaba, yayasan seharusnya tidak dikenakan pajak atas pendapatan yang diperolehnya. Namun, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan agar yayasan tetap mematuhi peraturan perpajakan yang berlaku.
Pertama-tama, yayasan harus memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan sesuai dengan tujuan dan maksud yang telah ditetapkan dalam anggaran dasarnya. Yayasan juga harus menjalankan kegiatan-kegiatan tersebut tanpa menghasilkan keuntungan yang bersifat komersial. Jika yayasan melakukan kegiatan yang bersifat komersial, maka pendapatan yang diperoleh dari kegiatan tersebut dapat dikenakan pajak.
Selain itu, yayasan juga harus memperhatikan penggunaan dana yang diterima. Dana yang diterima oleh yayasan seharusnya digunakan untuk kegiatan yang sesuai dengan tujuan yayasan tersebut. Penggunaan dana yang tidak sesuai dengan tujuan yayasan dapat menyebabkan yayasan dikenakan pajak atas pendapatan yang diperolehnya.
Selain itu, yayasan juga harus memastikan bahwa laporan keuangan yayasan disusun dengan baik dan akurat. Laporan keuangan yang akurat dapat membantu yayasan dalam memenuhi kewajiban perpajakan yang berlaku. Yayasan juga harus memperhatikan ketentuan perpajakan yang berlaku dan melakukan pembayaran pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, yayasan dapat memastikan bahwa mereka mematuhi peraturan perpajakan yang berlaku. Yayasan juga dapat memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat tanpa harus khawatir akan masalah perpajakan. Sebagai lembaga nirlaba, yayasan memegang peran penting dalam membantu masyarakat dan negara dalam mencapai kemajuan yang lebih baik. Oleh karena itu, penting bagi yayasan untuk memahami dan mematuhi peraturan perpajakan yang berlaku.
